EKONOMI
MIKRO DAN EKONOMI MAKRO
1.
EKONOMI MIKRO
Ekonomi
mikro merupakan perekonomian yang bersifat bagian terkecil dari seluruh
kegiatan ekonomi, bahkan mungkin individu manusia dalam rangka memenuhi
kebutuhannya. Ekonomi memusatkan perhatiannya pada masalah bagaimana konsumen
akan mengalokasikan pendapatannya yang terbatas terhadap berbagai macam barang
dan jasa yang dibutuhkan, untuk memperoleh kepuasan maksimum. Individu yang
melakukan kombinasi konsumsi atau produksi secara optimal, bersama-sama
individu lainnya di pasar, akan membentuk suatu keseimbangan dalam skala makro;
dengan asumsi bahwa semua hal lain tetap sama.
Contoh
Ekonomi Mikro :
PT
Indosat Tbk PT bersama Persatuan Rakyat Desa (Parade) Nusantara menyediakan
akses internet melalui layanan internet.org bagi masyarakat pedesaan di seluruh
penjuru tanah air. Tujuan program ini untuk memberikan kemudahan akses internet
bagi warga desa. Harapannya, masyarakat desa bisa mendapatkan berbagai
informasi di internet untuk berbagai kebutuhan dasar seperti informasi
kesehatan, pendidikan, media sosial, komunikasi, berita, dan lain sebagainya.
2.
EKONOMI MAKRO
Ekonomi
makro merupakan kegiatan ekonomi yang mempengaruhi banyak masyarakat, perusahaan,
pasar, dalam skala menyeluruh dalam suatu negara. Ekonomi makro dapat digunakan untuk
menganalisis cara terbaik untuk memengaruhi target-target kebijaksanaan
pemerintah dalam kegiatan ekonomi seperti stabilitas harga, tenaga kerja, dan
pencapaian keseimbangan neraca.
Contoh Ekonomi Makro :
Pemerintah
akan menaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) efektif untuk rokok menjadi
8,7 persen. Tarif PPN tersebut lebih tinggi 0,3 persen dari tarif yang telah
berlaku sebelumnya. Rencananya, tarif baru ini akan segera berlaku pada 1 januari
2016 serta berlanjut bertahap dan dari
tahun ke tahun. tujuan dari kenaikan trif PPN sendiri untuk membantu penerimaan
negara di sektor perpajakan.
PERBEDAAN EKONOMI MAKRO
DAN EKONOMI MIKRO
1.
Ekonomi mikro: membahas ruang lingkup
ekonomi dalam skala kecil, ekonomi makro: membahas ruang lingkup ekonomi dalam
skala besar/ luas
2.
Dalam
Ekonomi Mikro Harga adalah nilai dari suatu komoditas (barang tertentu saja),
sedangkan dalam Ekonomi Makro Harga adalah nilai dari komditas secara agregat (keseluruhan/menyeluruh)
3.
Di Ekonomi Mikro mengalokasikan sumber
daya agar dapat dicapai kombinasi yang tepat, di Ekonomi Makro pengaruh
kegiatan ekonomi yang berpengaruh pada perekenomian secara menyeluruh dalam
bernegara